Friday, April 27, 2012

PENGUMUMAN TES EPS TOPIC 2012


Wednesday, 25 April 2012 07:12

Pengumuman Ujian EPS-TOPIK 2012
Nomor: Peng.170 /PEN- PPP/IV/2012
Sesuai dengan MOU mengenai pengiriman Tenaga Kerja antara Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi Republik Indonesia dan Kementerian Tenaga Kerja Republik Korea (MOEL),Ujian Bahasa Korea EPS-TOPIK ke 10 di Indonesia akan dilakukan dengan ketentuan-ketentuan sebagai berikut.
Semua pencari kerja yang berminat untuk bekerja di Korea di bawah Mekanisme Employment Permit System harus mengikuti EPS-TOPIK yang dilakukan oleh Human Resources Development Service of Korea (HRD Korea) dengan persetujuan dari MOEL dan hanya peserta yang telah mengikuti ujian EPS-TOPIK dan dinyatakan lulus ujian yang berhak melamar kerja ke Korea.
Sesuai dengan surat Human Resources Development Service of Korea (HRD Korea) Nomor: EPST - 990 Tanggal 12 April 2012 dengan ini diberitahukan hal-hal sebagai berikut:
I. JADWAL PELAKSANAAN
  1. Tanggal Pendaftaran Ujian: 07 sampai 10 Mei 2012
  2. Tanggal Pelaksanaan Ujian: 16 sampai 17 Juni 2012
  3. Pengumuman Kelulusan: 28 Juni 2012
  4. Proses Pelaksanaan Ujian: 2 (dua) sesi perhari
Ujian Sesi Pertama (Pagi Hari)
Waktu OrientasiWaktu Pelaksanaan Ujian
09.00 sampai 10.00 WIB10.00 sampai 11.10 WIB
Ujian Sesi Kedua (Siang Hari)
Waktu OrientasiWaktu Pelaksanaan Ujian
13.30 sampai 14.30 WIB14.30 sampai 15.40 WIB
Semua Peserta ujian harus telah berada di dalam ruang kelas ujian paling lambat pukul 8.30 untuk ujian Sesi Pertama dan pukul 13.00 untuk ujian Sesi Kedua
II. PILIHAN SEKTOR PEKERJAAN
Calon peserta ujian EPS-TOPIK ke 10 yang hendak mengikuti ujian hanya dapat memilih pilihan Industri Manufaktur atau Perikanan. Calon peserta ujian tidak diperbolehkan memilih bidang Industri yang lain. Calon peserta ujian juga tidak diperbolehkan mengganti pilihan Industri setelah memilih bidang Industri pada saat pendaftaran.
III. PERKIRAAN JUMLAH PESERTA YANG LULUS
Bidang IndustriPerkiraan Jumlah LulusStandar Kelulusan
Manufaktur8.900 Peserta UjianJumlah kelulusan ditentukan berdasarkan hasil ujian dari peserta yang memperoleh nilai paling tinggi dengan nilai lebih dari 80 poin (nilai maksimum kelulusan adalah 200 poin)
Perikanan1.000 Peserta Ujian
Total9.900 Peserta Ujian
Jumlah peserta yang lulus dapat berubah sesuai dengan kebutuhan di Korea.
IV. PELAKSANAAN UJIAN KEAHLIAN (SKILL TEST)
Peserta yang lulus ujian EPS-TOPIK ke 10 bidang Manufaktur dan Perikanan dapat mengikuti ujian Keahlian (skill test) bila berminat. Informasi lebih lengkap mengenai pelaksanaan ujian Keahlian (skill test) akan diumumkan bersamaan dengan pengumuman hasil ujian EPS-TOPIK ke 10.
Ujian Keahlian merupakan pilihan, peserta ujian yang mengikuti Ujian Keahlian dan lulus dengan hasil yang memuaskan akan direkomendasikan ke secara khusus ke pengguna di Korea. Ujian Keahlian untuk bidang Perikanan dijadwalkan pada tahun 2012 dan akan diumumkan lebih lanjut.
V. PERSYARATAN PENDAFTARAN UJIAN EPS-TOPIK 2012
Persyaratan umum untuk mendaftar dan mengikuti Ujian EPS-TOPIK 2012 adalah sebagai berikut:
  1. Usia antara 18 sampai dengan 39 tahun (kelahiran antara tanggal 18 Juni 1972 sampai 17 Juni 1994)
  2. Pendidikan minimal lulus SLTP sederajat.
  3. Tidak pernah dipenjara atau dihukum dengan hukuman yang berat.
  4. Tidak pernah dideportasi atau diusir dari Korea.
  5. Tidak sedang dicekal untuk pergi ke luar negeri.
VI. PROSEDUR PENDAFTARAN DAN TEMPAT PENDAFTARAN
  1. Periode Pendaftaran: 07 sampai 10 Mei 2012 ( 4 hari)
  2. Waktu Pendaftaran: 09.00 sampai 17.00 Waktu Setempat
  3. Tempat Pendaftaran:
WilayahUniversitasAlamat
JABODETABEKUNIV INDONUSA ESA UNGGULJl Arjuna Utara 9 Kebon Jeruk Jakarta 11510 Indonesia Telp: (021) 567 4223
JAWA BARATIKOPIN BANDUNGJl Doktor Setiabudi Nomor: 229 Bandung 4015 Nomor Telp +62-22-2013161/4 Fax: +62-22-2013651
DIY YOGYAKARTAUPN VETERAN YOGYAKARTAJl SWK 104 (Lingkar Utara) Condong Catur Yogyakarta Nomor: Telp.0274 486733
JAWA TIMURUNIV DR SOETOMO SURABAYAKompleks Taman Pendidikan Dr Soetomo Jl Semokrawu Nomor: 84 Surabaya Nomor: Telp 031 5925970
  1. Metode Pendaftaran: Datang sendiri mendaftar langsung (tidak boleh diwakilkan)
  2. Persyaratan Dokumen:
  1. Lembar Formulir Pendaftaran (dibagikan saat datang ke lokasi pendaftaran). Nomor Ujian telah tertera di lembar pendaftaran, setiap calon peserta hanya akan memperoleh 1 (satu) lembar formulir pendaftaran dan menyerahkan 1 (satu) lembar formulir pendaftaran. Pada saat mengisi lembar formulir pendaftaran di tempat ujian, pastikan jangan sampai ada kesalahan mengisi identitas diri dan bila terjadi kesalahan pengisian identitas diri, koreksi data identitas diri yang salah dengan tipe x kertas sebelum menyerahkan ke petugas pendaftaran.
  2. Copy Paspor yang masih berlaku (jelas tidak kabur/gelap) atau Copy Identitas diri (KTP) yang masih berlaku. Copy Paspor atau Identitas diri akan di tempel di formulir pendaftaran pada kolom yang tersedia. Pastikan nama, tanggal lahir dan identitas diri lain yang di tulis pada formulir pendataran sama dengan nama, tanggal lahir dan identistas diri lain yang tertera di Paspor. Pastikan juga nama di ijasah pendidikan terakhir sama dengan nama di KTP dan di Paspor, apabila terjadi perbedaan identitas diri maka yang bersangkutan tidak akan diperbolehkan masuk ke Korea. Para pendaftaran disarankan telah memiliki Paspor pada saat pendaftaran sehingga pada saat mendaftar identitas diri yang ditulis pada lembar formulir pendaftaran sama dengan identitas diri yang tertera di Paspor. HRD Korea akan menggunakan photo serta nama dan identitas diri yang tertera di formulir pendaftaran sebagai acuan identitas diri peserta ujian dalam proses penempatan ke Korea. Mengubah nama dan identitas diri lainya termasuk photo tidak akan diperbolehkan.
  3. Pas Photo bewarna terbaru dengan latar belakang putih, ukuran 3.4 x 4.5 cm yang dibuat dalam waktu 6 bulan terakhir (wajah tampak jelas) sebanyak 3 (tiga) lembar.
  4. Bukti pembayaran transfer uang ujian (1 lembar asli di bawa untuk di tunjukkan dan 1 (satu) lembar copy bukti pembayaran transfer uang ujian di serahkan ke panitia)
  1. Biaya Pendaftaran Ujian EPS-TOPIK 2012 adalah sebesar Rp 221.736.
  1. Metode Pembayaran Uang Pendaftaran dilakukan melalui transfer ke Rekening Bank yang di tetapkan (trasnfer melalui ATM tidak diperbolehkan).
  2. Rekening Bank untuk pembayaran uang ujian adalah Rekening Bank BRI dengan nomor Rekening: 0862.01.006350.53.0 atas nama: Panitia Pelaksanaan EPS-TOPIK.
  3. Peserta ujian yang telah mendaftar namun ternyata dinyatakan oleh HRD Korea tidak dapat mengikuti Ujian akan menerima uang pengembalian pendaftaran yang telah di setor. Peserta ujian yang dinyatakan oleh HRD Korea dapat mengikuti Ujian akan tetapi tidak datang mengikuti ujian tidak akan menerima uang pengembalian pendaftaran yang telah disetor.
VII. RUANG TEMPAT UJIAN DAN PEMBAGIAN WAKTU UJIAN
Pengumuman pembagian ruang tempat ujian dan pembagian waktu ujian untuk setiap peserta yang dinyatakan oleh HRD Korea dapat mengikuti ujian EPS-TOPIK 2012 akan diumumkan pada tanggal 4 Juni 2012 di website BNP2TKI www. bnp2tki. go. id.
VIII. PENGUMUMAN HASIL UJIAN EPS-TOPIK 2012
  1. Pengumuman hasil ujian EPS-TOPIK 2012 dijadwalkan akan diumumkan pada tanggal 28 Juni 2012.
  2. Pengumuman hasil ujian akan disampaikan melalui website:
  1. Website BNP2TKI, www.bnp2tki.go.id
  2. Website EPS Republik Korea, www.eps.go.kr
  3. Website EPS-TOPIK, www.epstopik.hrdkorea.or.kr
  4. Website HRD Korea, www.hrdkorea.or.kr
  1. Periode masa berlaku hasil kelulusan ujian EPS-TOPIK 2012 adalah 2 (dua) tahun terhitung sejak pada tanggal diumumkan hasil kelulusan yakni 28 Juni 2012 sampai 27 Juni 2014.
XI. BENTUK UJIAN EPS-TOPIK 2012
Struktur SoalJumlah PertanyaanTotal NilaiWaktu yang Diberikan
Reading2510040 menit
Listening2510030 menit
Total5020070 menit
  1. Bentuk soal ujian adalah pilihan berganda dan pelaksanaan ujian mendengar (listening) dan membaca (reading) akan dilakukan tanpa jeda waktu istirahat.
  2. Dokumen yang harus dibawa pada saat pelaksanaan ujian adalah Potongan lembar formulir pendaftaran (sebagai kartu ujian) dan Paspor/Kartu tanda identitas diri yang dipergunakan pada saat mendaftar.
  3. Semua peserta ujian harus membawa Paspor/Kartu tanda identitas diri pada saat pelaksanaan ujian dan peserta yang tidak membawa Paspor/Kartu tanda identitas diri tidak akan diperbolehkan ikut ujian.
  4. Membawa Ballpoint Hitam untuk menandai jawaban pada lembar soal ujian EPS-TOPIK.
  5. Lembar jawaban yang diisi (ditandai) dengan Pulpen warna biru, pensil dan alat tulis lainya, maka lembar jawaban tersebut akan dianggap salah.
  6. Peserta ujian hanya mendapatkan 1 (satu) lembar soal dan 1 (satu) lembar jawaban dan tidak ada penggantian lembar soal maupun lembar jawaban. Peserta ujian tidak diperbolehkan mengkoreksi jawaban yang salah pada lembar jawaban, apabila ada koreksi jawaban, maka hasil jawaban tersebut tetap dianggap salah oleh HRD Korea.
X. INFORMASI PENTING LAINYA TERKAIT UJIAN EPS-TOPIK 2012
  1. Pada saat pelaksanaan ujian, Handphone, Pemutar Kaset, PDA, Pemutar MP3, Kamus Elektronik dan peralatan elektronik lain tidak diperbolehkan di bawa masuk ke dalam ruang ujian. Apabila ada peserta ujian yang kedapatan membawa alat-alat tersebut di atas ke dalam ruang ujian pada saat pelaksanaan ujian, yang bersangkutan akan dianggap sebagai pelaku kecurangan.
  2. Peserta ujian yang melakukan tindak kecurangan pada saat pelaksanaan Ujian EPS-TOPIK 2012 akan diberi sanksi tidak boleh mengikuti Ujian EPS-TOPIK yang sama selama 2 tahun ke depan.
  3. Apabila terjadi perbedaan identitas diri peserta ujian, (nama pada saat mendaftar tidak sama dengan nama di Paspor atau perbedaan identitas diri lainya) yang bersangkutan tidak akan diperbolehkan masuk ke Korea. Setiap calon peserta ujian harus memastikan bahwa nama dan identitas diri lainya yang tertera di KTP sama dengan nama yang tertera di Ijasah Pendidikan Terakhir dan di Paspor.
  4. Lulus Ujian EPS-TOPIK 2012 hanya merupakan syarat untuk dapat melamar pekerjaan di Korea dan bukan jaminan dapat diterima bekerja di Korea.
  5. Peserta ujian yang pernah ke Korea dan memiliki catatan pernah melakukan tindakan ilegal selama berada di Korea seperti: Ilegal Stay, dan Deportasi tidak akan dapat diproses oleh HRD Korea untuk dipekerjakan di Korea.
  6. Sesuai dengan MoU antara Kementrian Tenaga Kerja Republik Korea (MOEL) dan Kementrian Tenaga Kerja dan Transmigrasi Republik Indonesia, hanya Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia (BNP2TKI) yang berwenang melakukan proses penempatan Tenaga Kerja Indonesia ke Korea melalui Mekanisme EPS.
  7. Hanya peserta ujian yang telah lulus ujian EPS-TOPIK 2012 dan telah melakukan proses registrasi lamaran ke BNP2TKI yang dapat dipilih oleh pengguna di Korea untuk bekerja di Korea.
  8. Bila ditemukan keterlibatan pihak swasta selain BNP2TKI yang melakukan proses penempatan Tenaga Kerja Indonesia ke Korea, maka akan ditempuh langkah hukum terkait hal tersebut.
Jakarta, 25 April 2012
Direktur Pelayanan Penempatan Pemerintah
TTD
Dr Ir Haposan Saragih M Agr
NIP: 19610303 198603 1002



info : bnp2tki.go


Bagi yang belum bisa berbahasa korea jangan khawatir. Karena Bp. Doni bisa membantu anda sekalian untuk lulus ujian....
Jika anda berminat dapat menghubungi Bp. Doni.
Hp : 085750505881
email : doni_akbarp@yahoo.co.id
»»  READMORE...

Monday, April 16, 2012

pnengumuman tes kerja ke Korea

dikabarkan bahwa pendaftaran tes kerja ke korea 7 - 10 mei. Dan untuk pelaksanaan taes akan diadakan pada tanggal 16 - 17 juni.
bagi yang belum bisa berbahasa korea coba untuk belajar bahasa korea terlebih dahulu. Sepintas bahasa korea :
atau hub : Bp. Doni   085750505881 / doni_akbarp@yahoo.co.id




belajar bahasa korea


HURUF KOREA (한글/Hangeul)

Huruf Korea dikenal dengan nama 한글 (Hangeul). Huruf Korea terbentuk dari gabungan Konsonan dan Vokal. Konsonan dan vokal yang tergabung tersebut kemudian menjadi suatu kata. Berbagai ragam penggabungan huruf itulah yang menghasilkan bunyi. 

Huruf Korea (한글) diciptakan pada saat pemerintahan Raja Besar Sejong (세종 다이왕). Pada awalnya hanya terdiri atas 11 vokal dasar dan 17 konsonan dasar. Namun sekarang lazim digunakan secara keseluruhan berjumlah 40 huruf, yang terdiri atas 10 vokal dasar (tunggal), 11 vokal gabungan (diftong), 14 konsonan dasar (tunggal), 5 konsonan gabungan.

I. Vokal (모음/Moeum)

Huruf Hangeul terdiri atas gabungan vokal dan konsonan. Huruf vokal dalam Bahasa Korea tidak bisa berdiri sendiri, misal : ㅏ, ㅜ, ㅔ dll. Jika berdiri sendiri seperti itu, huruf vokal tersebut tidak dapat menghasilkan bunyi. Oleh karena itu, penulisan huruf vokal dalam Bahasa Korea harus digabungkan dengan konsonan “ㅇ” (응=> eung) sehingga dapat menghasilkan bunyi. Dalam Bahasa Korea, ada 11 macam huruf vokal dasar.

Berikut ke-11 vokal dasar!

아 : A “lafal biasa” (ayam, anjing, awan, dll)

야 : YA “lafal biasa” (Yakin, yatim, dll)

어 : EO “lafalnya huruf O, tapi mulut dengan posisi rahang terbuka menyerupai huruf A (Gone, Not, Got, Hot, dll)”

여 : YEO “Lafalnya huruf YO, tapi mulut dengan posisi rahang terbuka menyerupai huruf A”

오 : O “lafal dengan mulut bulat kedepan/dimonyongkan, (off, old, dll)”

요 : YO “lafal dengan mulut bulat kedepan (dimonyongkan)
우 : U “lafal biasa” (udang, untuk, ular, dll)

유 : YU “lafal biasa” (Ayu, layu,dll)

으 : EU (E) “lafalnya menyerupai kosakata --> (selalu, berlari, emak, dll)





목 모음 / Mok moeum
(Vokal Gabungan/Diftong)

Ada 11 vokal gabungan/diftong dalam Bahasa Korea. Hal ini terjadi karena ketika satu huruf vokal digabungkan dengan vokal lain. Berikut ke-11 huruf vokal gabungan/diftong!

애 : AE “lafalnya E, posisi rahang sedikit terbuka mengarah ke huruf A. Misalnya kosakata (Well, Where, There, Can’t, dll)

얘 : YAE “lafalnya YE, posisi rahang sedikit terbuka mengarah ke huruf A”

에 : E “lafalnya biasa (Race, Face, dll)”

예 : YE “lafalnya biasa (Race, Face, dll)”

와 : WA “lafalnya biasa (Wanita, Sawah, Mawar, dll)

왜 : WAE “lafalnya WE, posisi rahang sedikit mengarah ke huruf A. Misalnya (Swear, Sweat, Aware, dll)

워 : WEO “lafalnya O, posisi rahang sedikit mengarah ke huruf A. Misalnya (One, God, dll)

웨 : WE “lafalnya biasa (Wedang)

외 : OE “lafalnya biasa, hampir mirip dengan웨 : WE. Tapi lebih mengarah ke huruf I.

위 : WI “lafalnya biasa (Wibawa, Windu, dll)

의 : EUI “lafalnya YE (bila kata bendanya berakhiran vokal), lafalnya E (bila kata bendanya berakhiran konsonan), terutama sebagai partikel.







KONSONAN (자음/Jaeum)

Dalam Huruf Hangeul (한글), konsonan dasar terdiri atas 14 Konsonan Dasar/Tunggal dan 5 Konsonan Gabungan. Masing-masing jenis konsonan tersebut akan dijelaskan satu per satu dibawah ini.

KONSONAN DASAR

ㄱ(K/G)
Bilamana huruf ㄱ berposisi diawal kata maka berlafal tipis K/G.
Bilamana huruf ㄱ berposisi ditengah kata maka berlafal G.
Bilamana huruf ㄱ berposisi diakhir kata maka berlafal K.
Contoh:
가족 (Gajok) Keluarga
마지막 (Majimak) Terakhir
여기 (Yeogi) Disini

ㄴ (N)
Konsonan ㄴ tetap berlafal “N”
Kalau berbicara tentang dialek orang Korea, konsonan ㄴ biasanya dilafalkan sangat kental, dia melafalkannya dengan cara bagian tengah lidah menyentuh langit-langit mulut (hampir mirip NY dalam Bahasa Indonesia). Jika dibandingkan dengan N dalam bahasa Indonesia, ujung lidahnya langsung menyentuh langit-langit mulut.
Contoh:
안녕 (Annyeong) Halo/Hai/Selamat Tinggal
농담 (Nongdam) Lelucon
눈 (Nun) Mata

ㄷ (T/D)
Bilamana huruf ㄷ berposisi diawal kata maka berlafal tipis T/D.
Bilamana huruf ㄷ berposisi ditengah kata maka berlafal D.
Bilamana huruf ㄷ berposisi diakhir kata maka berlafal T.
Contoh:
당신 (Dangsin) Anda
믿다 (Mitda) Percaya (Verb)

ㄹ (R/L)
Bilamana huruf ㄹberposisi diawal kata maka berlafal R.
Bilamana huruf ㄹ berposisi ditengah kata maka berlafal R.
Bilamana huruf ㄹ berposisi diakhir kata maka berlafal L/R (Pelafalannya tipis)
Contoh:
램푸 (Raemphu) Lampu
늘(Neul) Selalu
정말 (Jeongmal) Sungguh/Sangat
우리 (Uri) Kita

ㅁ (M)
Awal, tengah maupun akhir dari kata, konsonan ㅁ tetap berlafal M.
Contoh:
머리 (Meori) Kepala
남자 (Namja) Pria
사람 (Saram) Orang

ㅂ (P/B)
Bilamana huruf ㅂ berposisi diawal kata maka berlafal tipis P/B.
Bilamana huruf ㅂ berposisi ditengah kata maka berlafal B.
Bilamana huruf ㅂ berposisi diakhir kata maka berlafal P.
Contoh:
바보 (Pabo) Bodoh
갑자기 (Kapjagi) Tiba-tiba
집 (Jip) Rumah
바로 (Baro) Dengan Tepatnya/Dengan Segera
납 (Nap) Lilin







ㅅ (S/T)
Bilamana huruf ㅅ berposisi diawal kata maka berlafal S.
Bilamana huruf ㅅ berposisi ditengah kata maka berlafal S.
Bilamana huruf ㅅ berposisi diakhir kata maka berlafal T.
Contoh:
생일 (Saengil) Hari Lahir
목소리 (Moksori) Suara
것 (Geot) Hal/Suatu

ㅇ (~NG)
Dalam abjad konsonan Korea, konsonan ㅇ hanya berposisi pada Akhir Suku Kata, (tidak pada awal suku kata maupun tengah suku kata).
Contoh konsonan ㅇ yang berposisi di AKHIR suku kata awal:
(생)일 (Saeng)il Hari Lahir
(양)말 (Yang)mal Kaos Kaki
(동)물 (Dong)mul Binatang

Contoh konsonan ㅇ yang berposisi di AKHIR suku kata akhir :
운(명) Un(myeong) Takdir
사(랑) Sa(rang) Cinta
걱(정) Geok(jeong) Kekhawatiran

ㅈ (J/T)
Bilamana huruf ㅈ berposisi diawal kata maka berlafal tipis antara J dan Ch.
Bilamana huruf ㅈ berposisi ditengah kata maka berlafal tipis antara J dan Ch.
Bilamana huruf ㅈ berposisi diakhir kata maka berlafal T.
Contoh:
자꾸 (Jakku) Terus menerus
심장 (Simjang) Jantung

ㅊ (Ch/T)
Bilamana huruf ㅊ berposisi diawal kata maka berlafal Ch.
Bilamana huruf ㅊ berposisi ditengah kata maka berlafal Ch.
Bilamana huruf ㅊ berposisi diakhir kata maka berlafal T.
Contoh:
천사 (Cheonsa) Bidadari/Malaikat
삼촌 (Samchon) Paman (kandung)
꽃 (Kkot) Bunga

ㅋ (Kh/K)
Bilamana huruf ㅋ berposisi diawal kata maka berlafal Kh.
Bilamana huruf ㅋ berposisi ditengah kata maka berlafal Kh.
Bilamana huruf ㅋ berposisi diakhir kata maka berlafal K.
Contoh:
콩나물 (Khongnamul) Tauge
초카 (Chokha) Kemenakan laki-laki
Cara pelafalan: Konsonan ㅋ (K) lebih ditekan untuk mencapai lafal Kh.

ㅌ (Th/T)
Bilamana huruf ㅌ berposisi diawal kata maka berlafal Th.
Bilamana huruf ㅌ berposisi ditengah kata maka berlafal Th.
Bilamana huruf ㅌ berposisi diakhir kata maka berlafal T.
Contoh:
토굴 (Thogul) Gua
비탈 (Pithal), 곁 Lereng
곁 (Gyeot) Sisi/Samping

Cara pelafalan: Konsonan ㄷ (T) lebih ditekan untuk mencapai lafal Th.

ㅍ (Ph/P)
Bilamana huruf ㅍ berposisi diawal kata maka berlafal Ph.
Bilamana huruf ㅍ berposisi ditengah kata maka berlafal Ph.
Bilamana huruf ㅍ berposisi diakhir kata maka berlafal P.
Contoh:
포도 (Phodo) Anggur
수평 (Suphyeong) Cakrawala
옆 (Yeop) Samping/Sebelah

Cara pelafalan: Konsonan ㅂ (P) lebih ditekankan agar mencapai lafal Ph.

ㅎ (H/T)
Bilamana huruf ㅎ berposisi diawal kata maka berlafal H.
Bilamana huruf ㅎ berposisi ditengah kata maka berlafal H.
Bilamana huruf ㅎ berposisi diakhir kata maka berlafal T.
Contoh:
환상 (Hwansang) Khayalan/Ilusi
고향 (Gohyang) Kampung
해바라기(Haebaragi) Bunga Matahari







untuk lebih lengkap,dan untuk yang ingin mengikuti tes eps. topic. Bisa menghubungi Bp. Doni Akbar di nomer 085750505881 / doni_akbarp@yahoo.co.id
»»  READMORE...

Wednesday, April 11, 2012

belajar bahasa korea

sebelum bekerja ke korea,kita harus mengerti bahasa korea terlebih dahulu. Dengan mengerti bahasa korea,kita dapat berkomunikasi dengan orang korea. Sehingga kita maupun mereka orang korea mengerti apa maksud dan tujuan kita.

Tidak tahu bagaimana cara belajar bahasa korea???...

JANGAN KHAWATIR.....

Saya bisa mengajarkan bahasa korea kepada Anda,dengan menggunakan buku panduan yg dirancang khusus untuk tes eps.TOPIC ( KLPT )


Untuk biaya prifat : Rp.2.500.000 sampai dapat mengerjakan tes eps.TOPIK  ( 2 bulan )

jika anda mengajak 5 orang untuk prifat, anda tidak dikenai biaya dsepeserpun.

Untuk syarat pendaftaran :
1. Usia 18 - 38 tahun
2. Min. lulusan SMP
3. Sehat jasmani dan rohani
4. Tidak sedang dilarang ke luar negri
5. Untuk cowok / cewek


Untuk informasi lebih lanjut bisa menghubungi :
Bp. Doni Akbar Purnmo  ( 085750505881 )
doni_akbarp@yahoo.co.id
»»  READMORE...

Sunday, April 8, 2012

Peluang Kerja TKI Ke Korea Segera Dibuka


Peluang Kerja TKI Ke Korea Segera Dibuka

Pemerintah Indonesia rencananya akan kembali melakukan kerja sama terkait penempatan TKI ke Korea. Program ini dilakukan melalui jalur kerja sama antar pemerintah (G to G) Indonesia dengan Pemerintah korea lewat Development Services of Korea (HRD Korea).
Haposan Saragih, Direktur Pelayanan Penempatan Pemerintah Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia (BNP2TKI) menyatakan bahwa untuk merealisasikan hal ini, Pemerintah yang diwakili oleh Kepala BNP2TKI, Jumhur Hidayat akan melakukan pertemuan dengan HRD Korea yang dipimpin Presidennya Yu Jae Sub hari Kamis (25/02) besok.
“Dalam pertemuan ini akan dibahas jumlah kuota, sektor-sektor lapangan kerja yang terbuka untuk TKI, dan peluang TKI untuk mengisi sektor pekerjaan high skill (kategori trampil/ahli)” kata Haposan di ruang kerjanya.
Pihak korea sendiri menyediakan 5 sektor lapangan kerja untuk Tenaga Kerja Indonesia, yaitu sektor manufaktur, konstruksi, perikanan, pertanian dan jasa. Dari ke-5 sekotr tersebut, hanya sektor jasa yang belum terealisasi.
“Pertemuan ini juga akan membahas Pendaftaran dan Pelaksanaan Penempatan Calon TKI ke Korea (Employment Permit System/ EPS). Kita akan meminta test Bahasa Korea (Korean Language Test/ KLT)) bisa dilangsungkan dengan sesegera mungkin,” paparnya.
Tiap tahun, penempatan TKI ke KOrea selalu mengalami peningkatan, tahun 2008 melalui program G to G, BNP2TKI telah mengirim sebanyak 11.000 TKI ke Korea, tahun 2009 naik menjadi 11.900 orang sedangkan berapa jumlah tahun 2010 akan dibahas pada pertemuan mendatang.
Secara pribadi Haposan berharap pertemuan antara Jumhur dengan Yu Jae Sub mendatang akan menghasilkan penambahan kuota pengiriman TKI ke Korea. Hal ini dikarenakan tingginya minat orang bekerja di korea sangat tinggi. Haposan juga mengharapkan Pemerintah menempatkan TKI yang mempunyai kualifikasi seperti yang diminta oleh Pemerintah Korea.




Prifat bahasa korea murah dan dijamin 100% lulus.
Rp. 2.500.000 bisa berangkat ke Korea
untuk anda yang minat bisa menghubungi :
085750505881 /  085292563448
facebook : doni_akbarp@yahoo.co.id   ( doni akbar purnomo )
»»  READMORE...

Saturday, April 7, 2012

Kerja Ke Korea

Apakah Anda memiliki impian untuk bekerja di luar negeri ? Korea Selatan adalah salah satu tujuan utama bagi calon Tenaga Kerja Indonesia yang ingin belajar di luar negeri. Caranya gimana ?

Berikut ini Proses Kerja ke Korea

1. Peserta mengikuti kursus / pelatihan Bhs Korea Persiapan Tes EPS-TOPIK / KLPT
2. Peserta mengikuti seleksi / tes KLPT. Tes ini dilaksanakan tiap setahun sekali / bisa setengah tahun sekali tergantung kebutuhan tenaga kerja di Korea. Untuk tahun 2012 ini tes KLPT belum dilaksanakan, kemungkinan dilaksanakan bulan Juni 2012. Berdasarkan pengalaman tahun lalu, biaya tes sebesar Rp 150 ribu s.d 200 ribu.
3. Bila peserta lolos tes KLPT, peserta akan menerima sertifikat KLPT dari HRD Korea, pengambilan sertifikat dilaksanakan di BP2TKI Provinsi tempat tes dilaksanakan.
4. Sertifikat KLPT, paspor dan hasil medical check up serta dokumen lainnya dikirim via pos ke BNP2TKI Jakarta.
5. Setelah data dikirim, data peserta akan dikirim ke Korea ( Sending Data )oleh pihak BNP2TKI. Proses sending data paling cepat 1 bulan sejak data dikirim ke BNP2TKI.
6. Setelah proses Sending Data, peserta bisa menunggu di rumah untuk turunnya SLC ( kontrak kerja dari perusahaan ) dari HRD Korea. Bila SLC telah turun, peserta mengikuti pre eliminary di Jakarta selama 1 minggu. Pada saat prelim, peserta membayar DP Biaya tiket pesawat sebesar 6,6 jutaan ( bila tidak ada biaya, peserta bisa mengikuti program KUR TKI dari Bank BRI ). Bisa dibayar setelah bekarja 3 bulan di Korea.
7. Setelah pre eliminary, peserta tinggal menunggu jadwal terbang. Paling lambat 2 bulan sejak pre eliminary. Pada saat mau terbang, peserta melunasi biaya tiket sebesar Rp 3,3 juta. Jadi total biaya ke Korea Rp 9,9 juta.

Demikian kira kira sekilas proses kerja ke Korea lewat Program G to G.

Untuk bisa Kerja ke Korea, langkah awal yang harus dilakukan adalah mengikuti kursus Bhs Korea Persiapan Tes EPS TOPIK dan lalu mengikuti tes Bhs Korea EPS TOPIK / KLPT yang dilaksanakan oleh HRD Korea bekerjasama dengan BNP2TKI.
Setiap tahun BNP2TKI bekerjasama dengan HRD Korea menyelenggarakan tes EPS - TOPIK atau Test Kemampuan Berbahasa Korea atau sering dikenal dengan tes KLPT. Jadi, bila Anda ingin bekerja di Korea, Anda harus mengikuti tes KLPT, karena test tersebut syarat untuk bisa bekerja di Korea. Test KLPT meliputi tes bahasa Korea ( Tatabahasa dan Pendengaran / Listening ).

Persyaratan untuk bisa mengikuti seleksi bahasa Korea KLPT ( Korean Language Proficiency Test ) antara lain :
Persyaratan mengikuti tes KLPT :

Pria / Wanita , tinggi badan minimal 150 cm
berumur 18 th - 39 th ( pada saat pendaftaran )
lulusan SMP/SMA/D3/S1 segala jurusan,
WNI dari seluruh Indonesia

Karena materi seleksi adalah tes bahasa Korea, maka calon peserta seleksi HARUS MENGUASAI materi tes tersebut. Berdasarkan pengalaman, butuh waktu 2 bulan s.d 4 bulan untuk bisa menguasai materi test tersebut. Karena memang ada kriteria yang berat agar peserta lolos tes KLPT. Soal / materi tes KLPT ada 2 jenis, yaitu tes Reading ( 25 soal ) dan tes Listening ( 25 soal ).
Peserta tes dinyatakan lolos seleksi dengan kriteria sebagai berikut :
1. Mencapai nilai minimal 80 % bila peserta memilih bidang manufacture
Soal yang benar minimal 45 soal dari 50 soal
2. Mencapai nilai minimal 65% bila peserta memilih bidang konstruksi
Soal yang benar minimal 33 soal dari 50 soal
3. Mencapai nilai minimal 60% bila peserta memilih bidang perikanan / pertanian
Soal yang benar minimal 30 soal dari 50 soal

Karena beratnya materi tes KLPT dan tes dilaksanakan minimal 6 bulan sekali, peserta perlu mempersiapkan diri dengan belajar bahasa Korea secara intensif. Rata rata mereka yang gagal seleksi adalah yang kurang persiapan belajar bhs Korea.

Bp. Doni membuka prifat bahasa korea yg menggunakan metode - metode langsung dari Korea,sesuai dengan ADM dari pelajar sendiri. Buku panduan yang diberikan langsung diimpor dari korea,bank soal reading dan listening yang sudah direvisi artinya dengan menggunakan bahasa indonesia. 
Untuk informasinya lebih lanjut hub : 
085750505881 \ 085393563448 
dapat juga melalui facebook : doni_akbarp@yahoo.co.id   ( doni akbar purnomo )
semoga berhasil.............................
»»  READMORE...